Dengan banyaknya pengguna smartphone yang ingin membeli iPhone, maka tidak sedikit juga penjual menawarkan produk mereka dengan berbagai cara yang salah satunya merupakan iPhone palsu. Biasanya menjual memang mengatakan kalau iPhone tersebut palsu, namun tidak menutup kemungkinan ada penjual nakal yang memanfaatkan ketidaktahuan pembeli.
Untuk menghindari hal tersebut, Tech Arlina ingin menjelaskan beberapa cara membedakan iPhone palsu dan asli yang bisa kamu lakukan.
Cek Garansi
Cara membedakan iPhone asli dan palsu untuk segala jenis model baik itu iPhone 6, iPhone 5s, atau iPhone 5 adalah dengan menggunakan fitur cek garansi yang telah disediakan oleh pihak Apple di halaman ini. Untuk melakukannya, kamu tinggal mengunjungi situs kemudian memasukkan nomor serial dari iPhone kamu. Lebih lengkapnya kamu bisa mengikuti metode yang telah tim Tech Arlina jelaskan sebelumnya.
Kenapa metode ini paling ampuh? Dibandingkan cara lain yang masih mengira – ngira, cara ini lebih akurat karena setiap iPhone yang diproduksi pastinya akan terdaftar. Dengan metode ini kamu bisa mengetahui masa aktif garansi hingga kapan pertama kali iPhone diaktifkan. Jika iPhone tersebut palsu maka data–data tersebut tidak akan muncul.
Terdeteksi di iTunes
iTunes merupakan aplikasi wajib bagi pengguna iPhone karena banyak kelebihan yang bisa digunakan seperti melakukan sinkronisasi, upate iOS, hingga back up. Untuk bisa melakukan segala hal yang ditawarkan oleh iTunes, tentu saja perangkat iPhone kamu harus terdeteksi dahulu. Setiap perangkat iPhone pasti akan langsung terdeteksi secara otomatis.
Nah, maka dari itu kamu bisa coba menghubungkan iPhone ke iTunes untuk mengetahui apakah perangkat yang kamu punya itu asli atau palsu. Jika asli maka iTunes akan langsung mendeteksi dan terlihat informasi dari perangkat tersebut sedangkan yang palsu tidak akan terdeteksi sama sekali.
Masuk ke App Store
Sering kali iPhone palsu atau KW merupakan smartphone berbasis Android yang dibuat sedemikian rupa menyerupai iPhone. Namun ada satu hal yang tidak bisa diganti begitu saja, yakni App Store yang merupakan sarana untuk download aplikasi.
Dikarenakan iPhone palsu menggunakan sistem operasi Android, maka yang ditemukan bukanlah App Store melainkan Google Play Store. Jika kamu menemukan layanan tersebut bisa dipastikan kalau iPhone tersebut bukanlah yang asli.
Bahan Material
Untuk tahap yang satu ini sedikit agak sulit karena kamu harus sudah pernah menggunakan iPhone dan paham bagaimana kualitas bahan yang dimiliki. Secara singkat, iPhone akan terasa lebih padat, berbahan metal, dan terasa premium layaknya smartphone mahal sedangkan iPhone palsu terbuat dari plastik dan terasa ringkih.
Harga
Pasti pernah mendengar kalimat “Harga tidak pernah bohong” bukan? Prinsip ini harus selalu kamu gunakan setiap membeli barang elektronik. Kalau harga iPhone yang ingin kamu beli terpaut sangat jauh dengan di toko resmi seperti iBox, maka harus dipertanyakan kenapa harga bisa menjadi murah. Oleh karena itu kalau iPhone tersebut dihargai 1 juta sedangkan aslinya 6 juta, sebaiknya kamu jangan terlalu tergiur.