ET News melaporkan pembaruan piranti lunak baru membuat teknologi pengenal wajah pada Galaxy S9 bekerja lebih cepat daripada pendahulunya. Perusahaan Korea Selatan ini dilaporkan tidak berencana melakukan upgrade perangkat keras apapun, dan spesifikasi dasar serta struktur Galaxy S8 akan dipertahankan di flagship Galaxy berikutnya.
Sama seperti Galaxy S8, Galaxy S9 dikabarkan memiliki sensor kamera depan 8 megapixel dengan lensa autofocus. Hal ini menunjukkan bahwa perangkat Samsung yang baru bakal memiliki sesuatu yang mirip dengan sistem TrueDepth yang ada di iPhone X dalam rangka menyempurnakan fitur pengenalan wajah berikutnya. Teknologi Apple memproyeksikan lebih dari 30.000 titik inframerah ke wajah pengguna untuk menghasilkan peta wajah 3D sebagai pembuka kunci perangkat dan prosedur otentikasi lainnya.
Beberapa rumor sebelumnya mengklaim bahwa Galaxy S9 bakal mengadopsi motherboard substrat seperti PCB (SLP) yang akan memberi ruang pada baterai secara signifikan. SLP akan dihubungkan dengan komponen utama seperti DRAM, prosesor, dan memori flash NAND.
Sementara itu analis KGI Securities ‘Ming-Chi Kuo memberi bocoran akan adanya pengaturan kamera ganda di Galaxy S9. Dan di tempat berbeda, Samsung disebut sedang mengembangkan chipset baru yang akan menjadi andalan performa di Galaxy S9.
Tapi sekali lagi, ini semua masih sebatas rumor yang kebenarannya masih harus dibuktikan terlebih dahulu. Jika semua berjalan dengan baik, Samsung Galaxy S9 dipastikan bakal hadir di tahun 2018 antara bulan Maret atau Mei.
