Banyak di antara rekan kantor saya yang sudah menjadi pengguna aplikasi game besutan Niantic Inc ini. Bahkan tidak sedikit anak–anak di bawah umur yang sudah ramai–ramai mendownload dari google dan kemudian memainkannya di smartphone mereka. Jika anak anda menjadi salah satu dari mereka, yang tak terpisahkan dari game Pokémon Go, berikut beberapa hal yang harus anda ketahui sebagai orangtua tentang game Pokémon Go.
Konsumsi Data Seluler Yang Tinggi
Gameplay Pokémon Go adalah dengan mengkombinasikan fitur video/kamera yang ada di smartphone dan GPS untuk mendeteksi lokasi pemain serta karakter Pokémon secara konstan. Tentunya hal ini membuat konsumsi data seluler smartphone anak anda lumayan jebol. Pastikan untuk memeriksa konsumsi data secara berkala jika anda tidak ingin dimintai uang jajan untuk membeli paket internet anak anda setiap hari.
Rentan Bertemu dengan Orang Asing
Anda tentu sangat ingin melindungi buah hati anda dari gangguan orang lain bukan? Jika anda tipe orangtua dengan tingkat perlindungan yang ketat terhadap buah hati, kami himbau anda untuk terus mendampingi si buah hati ketika sedang memainkan game tersebut. Seperti yang kita ketahui, untuk mendapatkan makhluk pokemon yang telah disediakan, pengguna tidak bisa hanya diam di rumah karena lokasi Pokémon tersebar di seluruh penjuru kota, tentunya hal ini sangat berpotensi membawa anak anda ke tempat asing dan bertemu orang–orang asing.
Menyimpan Data Pribadi Pengguna
Pendaftaran merupakan hal wajib sebelum anak anda mengakses game Pokémon Go, kemudian mereka meminta data pribadi anak anda, termasuk tanggal kelahiran dan email anak anda. Pendaftaran Pokémon Go bisa menggunakan akun Google, meskipun anak anda bisa menggunakan akun Pokemon khusus dengan mendaftarkan diri ke situs web mereka.
Menurut ketentuan privacy dari Niantic Inc, disebutkan bahwa orangtua memiliki hak untuk menolak jika tidak berkenan terhadap Niantic Inc dalam pengumpulan data pribadi sang anak (pengguna Pokémon Go) dengan cara melaporkannya kepada perusahaan game tersebut. Jika Niantic Inc mendapati akun anak anda yang berusia di bawah 13 tahun dan tidak mempunyai izin khusus dari orangtua, Niantic Inc akan menghapus akun tersebut beserta data pribadi yang telah dikumpulkan.
Selama memainkan Pokémon Go, aplikasi ini juga menyimpan data lokasi dan pesan yang dikirim antar pemain Pokémon Go.
Mengurangi Kepekaan Sosial
Sebenarnya kehadiran smarphone saja sudah cukup mengikis kepekaan sosial penggunanya. Namun dampak buruk yang diberikan Pokemon Go bisa jauh lebih parah daripada smartphone itu sendiri. Ketika berburu Pokémon di jalanan, sudah dapat dipastikan pengguna hanya akan fokus ke layar smartphone mereka. Selain tidak peduli dengan lingkungan sekitar karena fokus hanya ke layar smartphone, bisa saja mereka tidak akan peduli dengan bahaya–bahaya di sekitar yang mengancam mereka misalnya copet maupun kecelakaan, keadaan yang bisa dimanfaatkan beberapa orang untuk berbuat jahat.
Meskipun ada dampak baiknya, kita juga tidak bisa menutup mata dengan beberapa hal buruk yang dapat ditimbukan dari aplikasi satu ini. Tetap dampingi anak anda demi kebaikan mereka di masa depan.