Ponsel pintar saat ini seolah menjadi bagian yang tidak terlepaskan dari kehidupan banyak orang. Bahkan, tidak sedikit orang yang mengalami kecelakaan karena terlalu sibuk dengan ponselnya sehingga tidak memperhatikan lingkungan sekitar mereka.
Sebuah studi yang baru saja dilakukan oleh Anglia Ruskin University di Cambridge, Inggris, juga menunjukkan bahwa ternyata ponsel pintar dapat mempengaruhi cara berjalan seseorang.
Dalam studi tersebut, subyek diminta untuk berjalan sambil menulis, membaca teks, atau berbicara melalui ponsel mereka.
Selama melakukan tes, para subyek pun dipasangi dengan alat untuk mendeteksi arah pandangan dan sensor gerak untuk mengamati cara berjalan mereka.
Hasilnya, para subyek tampak berjalan dengan cara yang berbeda dengan orang-orang yang berjalan tanpa disibukkan ponsel mereka.
Para subyek berjalan dengan langkah kaki yang lebih tinggi dan dengan kecepatan lebih lambat. Cara berjalan ini pun ditujukan untuk meminimalisir kemungkinan mereka tersandung.
Perubahan tampak paling terlihat pada subyek yang berjalan sambil menulis teks, di mana mereka mengangkat kaki 18 persen lebih tinggi dan dengan kecepatan 40 persen lebih lambat.
Sementara pada subyek yang membaca teks atau berbicara melalui ponsel, perubahan cara berjalan tidak setinggi itu.
Selain itu, hal yang membuat berjalan ketika sibuk dengan ponsel menjadi berbahaya adalah karena para subyek tes kehilangan perhatian terhadap sekitarnya hingga 61 persen.
Untuk meminimalisir kecelakaan, sejumlah negara pun mulai memberikan tanda peringatan bagi pejalan kaki yang menggunakan ponsel.